ON88 🔥 Situs Slot Terpercaya & Slot Gacor Maxwin Dengan Bonus 150% daftar

MANCHESTER – Pelatih Manchester City, Josep Guardiola, fokus menatap laga melawan Copenhagen dalam matchday keempat Grup G Liga Champions 2022-2023. Dia bahkan menolak memikirkan big match melawan Liverpool dalam lanjutan Liga Inggris 2022-2023 pada akhir pekan nanti.

Sebagaimana diketahui, Man City akan bertandang ke markas Liverpool di Stadion Anfield pada Minggu 16 Oktober 2022. Tentu saja, laga tersebut sangat bergengsi dan merupakan pertandingan panas yang mempertemukan dua tim yang pada musim lalu bersaing dalam perebutan gelar juara.

Meski begitu, Guardiola tak ingin memikirkan pertandingan tersebut. Eks pelatih Barcelona itu menegaskan saat ini fokusnya ada pada laga tandang melawan Copenhagen di Stadion Parken pada Selasa (11/10/2022) malam WIB.

Guardiola ingin The Citizens –julukan Man City- meraih kemenangan di markas Copenhagen. Tak hanya itu, dia memiliki ambisi untuk membawa skuadnya lolos ke babak 16 sebagai juara Grup G. Maka dari itulah, dirinya ingin fokus menatap laga di Liga Champions lebih dulu ketimbang Liverpool.

“Saya tidak punya niat untuk memikirkan Liverpool. Saya memikirkan Copenhagen karena saya ingin finis pertama di grup dan kami harus menang di sana,” ucap Guardiola, dilansir dari Manchester Evening News, Selasa (11/10/2022).

HASIL Everton vs Manchester United di Liga Inggris 2022-2023 akan dibahas di sini. The Red Devils —julukan Manchester United— sukses meraih tiga poin penuh berkat kemenangan 2-1 di Goodison Park, Senin (10/10/2022) dini hari WIB.

Gol cepat Alex Iwobi untuk Everton pada menit kelima disamakan oleh Antony 10 menit kemudian. Cristiano Ronaldo mencetak gol menjelang jeda turun minum dan skor 2-1 bertahan hingga laga habis. Itu merupakan gol ke-700-nya di level klub sepanjang karier.

Pertandingan baru berjalan lima menit, Man United sudah tertinggal. Everton berhasil memimpin berkat gol torehan Alex Iwobi. Dia sukses mencetak gol dengan tendangannya ke sudut sulit.

Walau demikian, Man United langsung bangkit. Mereka pun dapat langsung menyamakan kedudukan pada pada menit ke-15. Antony berhasil mencetak gol lewat sepakannya, meneruskan umpan ari Anthony Martial.

Petaka bagi Man United, Martial kemudian harus meninggalkan lapangan lebih dahulu. Dia mengalami cedera pada menit ke-29. Dia pun keluar lapangan dan digantikan oleh Cristiano Ronaldo.

Meski begitu, Man United mampu menyerang. Mereka bahkan memasukkan bola ke gawang Everton pada menit ke-36. Namun, gol Bruno fernandes dianulir, karena terjadi offside terlebih dahulu.

Man United kemudian berhasil memimpin pada menit ke-44. Ronaldo sukses menjebol gawang Everton melalui tendangan kerasnya. Torehan itu menjadi gol ke-700 Ronaldo di level klub. Gol itu memastikan Man United mengakhiri babak pertama dengan keunggulan 2-1.

Begitu paruh kedua dimulai, Man United langsung memegang kendali. Meski begitu, mereka tampak kesulitan untuk mengembangkan serangan, akibat ketatnya pertahanan Everton.

Peluang Man United untuk menambah keunggulan kemudian datang pada menit ke-58. Bruno Fernandes maju dan memberikan umpan kepada Ronaldo. Sayang, tandukan CR7 belum menemui sasaran.

Everton lalu mencoba untuk menyerang balik. Pada menit ke-62, mereka nyaris saja menyamakan kedudukan. Walau demikian, upaya Iwobi belum dapat diselesaikan dengan baik.

Belum menyerah, The Red Devils terus mencari celah di pertahanan Everton. Peluang kemudian didapat pada menit ke-72. Namun, serangan Christian Eriksen juga belum terlalu efisien.

Man United kemudian dapat memasukkan bola ke gawang Everton pada menit ke-80. Sayang, gol dari Marcus Rashford itu dianulir, karena ada handsball dalam proses terciptanya gol. Keunggulan Man United bertahan hingga laga usai, 2-1.

HASIL AC Milan vs Juventus di Liga Italia 2022-2023 akan dibahas di sini. Dalam pertandingan yang digelar di Stadio San Siro, Sabtu (8/10/2022) malam WIB, Rossoneri —julukan AC Milan— merebut tiga poin penuh berkat kemenangan 2-0.

Laga berlangsung sengit pada babak pertama, namun AC Milan sukses unggul melalui gol telat Fikayo Tomori di masa tambahan waktu. Rossoneri kembali membobol gawang Bianconeri —julukan Juventus— Brahim Diaz pada saat babak kedua telah berjalan sembilan menit.

Juventus mencoba untuk tampil menekan sejak pertandingan dimulai. Tim asuhan Massimiliano Allegri itu pun membuat AC Milan cukup kesulitan untuk menguasai bola dengan baik di menit-menit pertama.

Pada menit ke-14, Danilo mendapatkan peluang untuk mencetak gol bagi Juventus dengan tendangan jarak jauhnya. Sayangnya, tendangan tersebut masih melebar sehingga kedudukan masih imabang 0-0.

Meski cukup tertekan, Milan juga mampu menunjukan serangan balik yang cukup berbahaya di menit ke-20. Sayangnya, peluang yang didapatkan oleh Rafael Leao itu masih belum berhasil mengubah papan skor.

Milan meminta tendangan penalti setelah tembakan Leao digagalkan Dusan Vlahovic yang diduga mengenai tangannya di kotak terlarang. Namun wasit tidak memberikan tendangan penalti tersebut menggunakan bantuan VAR.

Di akhir babak pertama, AC Milan akhirnya berhasil unggul berkat gol Fikayo Tomori (45+1) yang sukses mengeksekusi umpan dari Olivier Giroud. Hasilnya, Milan pun unggul 1-0 atas Juventus di babak pertama.

Milan mencoba untuk meningkatkan intensitas serangan mereka sejak babak kedua dimulai. Juventus pun kini harus berjuang keras untuk bisa mempertahankan gawangnya dari ancaman tim tuan rumah.

JUVENTUS jadi klub paling boros dalam penanganan pemain cedera. I Bianconeri –julukan Juventus– tercatat harus merogoh kocek hingga 22,6 juta euro atau sekitar Rp337 miliar untuk pemain cedera pada musim 2021-2022 lalu.

Juventus sedang menghadapi musim yang buruk selama dua musim terakhir ini. Pelatih Massimiliano Allegri selalu berdalih bahwa badai cedera merupakan penyebabnya.

Namun, Juventus nyatanya tak hanya merugi dari segi pencapaian di lapangan akibat badai cedera ini. Sebab, itu sangat merugikan klub yang berbasis di Turin ini secara finansial.

Dilansir dari Football Italia, Jumat (30/9/2022), banyak tim yang mengeluarkan dana besar untuk menyembuhkan pemainnya. Salah satu yang paling besar adalah Juventus.

Menurut penelitian yang dilakukan, Juventus menjadi tim Liga Italia dengan pengeluaran terbesar di sektor medis. Karena pemain yang kerap cedera, mereka pun harus mengeluarkan 22,6 juta euro atau sekitar Rp337 miliar pada musim lalu.