Pratama Arhan Jadi Pemain Muda Terbaik Piala AFF 2020 , Kalahkan Dewangga dan Witan
Situs Judi Terbaik Di Indonesia - Bek Timnas Indonesia Pratama Arhan menjadi pemain muda terbaik di Piala AFF 2020. Pratama Arhan mengungguli 5 pemain muda yang masuk nominasi yakni Alfeandra Dewangga , Witan Sulaeman dari Indonesia , pemain Kamboja Sieng Chanthea , Paulo Gali pilar Timor Leste dan penggawa Thailand Thanawat Suengchitthawon. Pemenang penghargaan ini dipilih melalui voting. Ia mengungguli dua pemain lain , Witan Sulaeman (49.336 suara) dan Alfeandra Dewangga (15.600 suara). Posisi keempat ditempati pemain Thailand , Thanawat Suengchitthawon (11.445 suara). Sedangkan urutan keenam ditempati pemain Kamboja Sieng Chanthea (8.344 suara). Penghargaan ini diumumkan di akun Twitter @Affsuzukicup , dilihat Sabtu , (1/1/2022).
Penampilan Arhan selama Piala AFF 2020 menang sangat menawan. Dia sangat eksplosif di sisi kiri Skuad Garuda. Pemuda berusia 20 tahun itu memiliki artribut komplet sebagai seorang bek sayap. Dia sangan bagus saat bertahan dan menyerang. Tusukkan di sisi lapangan beberapa membuat Indonesia mendapat pelaung. Salah satu penampilan terbaiknya saat melawan Malaysia. Pratama Arhan juga menyumbang satu gol spektakuler ke gawang Malaysia ketika Indonesia menang besar 4-1. Gol itu juga mengantarkan Arhan menjadi pemain terbaik laga yang berlangsung 19 Desember 2021. Total Arhan sudah mengemas 2 gol dan 1 assist selama Piala AFF 2020.
Satu hal yang paling menonjol dari Arhan adalah lemparan ke dalam. Dia mempunyai lemparan ke dalam super jauh. Beberapa aksi lemparan ke dalamnya membuat lini pertahanan lawan ketar-ketir. Arhan diprediksi akan semakin matang di tahun-tahun berikutnya. Bahkan dia sempat dikabarkan diminati klub asal Korea Selatan dan Jepang. Pratama Arhan saat ini membela klub PSIS Semarang , yang diperkuatnya sejak terjun sebagai pemain profesional. Musim ini, karena lebih sering mengikuti agenda Timnas Indonesia , ia hanya tampil enam kali di klubnya, yang kini menempati posisi keenam klasemen Liga 1.