ON88 🔥 Situs Slot Terpercaya & Slot Gacor Maxwin Dengan Bonus 150% daftar

Angel Di Maria Sudah Mengucapkan Salam Perpisahan dengan PSG!

PARIS - Angel di Maria sudah mengucapkan salam perpisahan dengan Paris Saint-Germain (PSG) sesuai menjalani sesi latihan. Hal ini membuat kabar kepergiannya ke Juventus makin santer dibicarakan.

Ya, Angel di Maria akan segera mengakhiri masa baktinya di PSG hanya tinggal menghitung waktu. Kontraknya akan berakhir pada 30 Juni 2022.

Tidak ada kontrak baru yang diterimanya hingga saat ini. Bintang asal Argentina itu pun dipastikan akan pergi di bursa transfer musim panas mendatang, dengan gratis.

Kepergiannya itu semakin kuat setelah Di Maria mengunggah foto perpisahan di Instagram pribadinya, @angeldimariajm, Jumat 20 Mei 2022. Dia mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekannya di PSG.

"Terima kasih. Terima kasih banyak untuk cinta selama bertahun-tahun," tulis Di Maria di Instagram story pribadinya.

Dalam unggahan tersebut, Di Maria juga membagikan sebuah foto dirinya dengan jersey nomor 11 miliknya itu. Namun menariknya, jersey tersebut dilengkapi dengan pesan dan tanda tangan teman terdekatnya.

Bukan Neymar ataupun Lionel Messi, pesan dan tanda tangan terukir di jerseynya itu dari pada ofisial tim, seperti kit man dan lainnya. Namun, Neymar, Marco Veratti, Lei Paredes, Kylian Mbappe juga ikut mengomentari unggahan foto perpisahan seusai latihannya bersama PSG. Mereka ikut sedih karena Di Maria akan pergi.

"Setiaaa," balas Neymar.

"Terima kasih temanku," timpal Verratti.

Juventus pun dikabarkan menjadi klub terdepan untuk mendapatkan tanda tangan bintang Argentina itu. Terlebih, Bianconeri sudah dipastikan tidak akan memperpanjang kontrak salah satu penyerangnya, Paulo Dybala.

Lebih lanjut, sang pelatih, Massimiliano Allegri, juga merasa cocok dengan gaya bermain pemain berusia 34 tahun tersebut. Oleh sebab itu, bukan tidak mungkin Di Maria bisa merapat ke Turin pada akhir musim ini.

Enam Fakta Menarik Jurgen Klopp, Juru Taktik Selamat Liverpool

6 fakta menarik Jurgen Klopp akan dibahas InfoBeritaBola. Sebagaimana diketahui, Jurgen Klopp telah melatih Liverpool sejak 8 Oktober 2015 hingga sekarang.

Sejak itu, Jurgen Klopp membangkitkan Liverpool yang performanya inkonsisten selama bermusim-musim. Dia menjadikan Liverpool sebagai salah satu tim yang paling disegani di dunia saat ini.

Total, Jurgen Klopp telah mempersembahkan enam trofi untuk Liverpool. Jumlah itu dapat bertambah karena Liverpool masih berpeluang menjuarai Liga Inggris dan Liga Champions musim 2021-2022. Nah, berikut enam fakta unik Jurgen Klopp.

6. Salah Satu Pelatih Terbaik Borussia Dortmund

Sebelum menukangi Liverpool, Jurgen Klopp tujuh musim melatih Borussia Dortmund (2008-2015). Juru taktik berpaspor Jerman itu membantu Dortmund meraih lima trofi domestik Jerman.

Jurgen Klopp menyamai prestasi Ottmar Hitzfeld ketika membesut Dortmund (1991-1997) dengan lima piala. Oleh sebab itu, dia menjadi salah satu pelatih terbaik dalam sejarah Dortmund.

5. Suka Jalan Kaki

Jurgen Klopp juga suka sekali jalan kaki. Dia kerap terlihat jalan kaki menuju rumah dari kandang Dortmun, Stadion Westfalen. Itu dilakukan karena jalan kaki memberikan Jurgen Klopp waktu, untuk mengevaluasi pertandingan.

4. Cerdik dalam Transfer Pemain

Jurgen Klopp jarang membeli pemain dengan harga selangit. Dia lebih sering memoles pemain biasa menjadi luar biasa. Itu dilakukannya saat menjadikan Trent Alexander-Arnold dan Andy Robertson sebagai bek kanan dan kiri terbaik di dunia saat ini. Perlu diketahui, Trent adalah jebolan akademi Liverpool dan Robertson dibeli Liverpool dari Hull City dengan biaya 9 juta euro (sekira Rp139 miliar).

3. Dikenal Humoris

Jurgen Klopp juga dikenal sebagai sosok yang humoris. Itu kerap terlihat saat dirinya bercanda dengan pemain atau jurnalis dalam konferensi pers. Persona itu membuat Jurgen Klopp cukup disukai awak media.

2. Diploma Ilmu Olahraga

Kala masih aktif bermain, Jurgen Klopp pernah menempuh pendidikan di jurusan Ilmu Olahraga Universitas Goethe, Frankfurt, Jerman. Uniknya, tesis Jurgen Klopp membahas tentang jalan cepat, bukan sepak bola.

1. Sangat Ekspresif

Jurgen Klopp dikenal sebagai pelatih yang gemar melakukan selebrasi dengan sangat ekspresif. Namun, ia pernah mengalami cedera otot lantaran kegirangan saat merayakan gol timnya. Bahkan, ia juga beberapa kali merusak kacamatanya, seperti waktu Adam Lallana mencetak gol yang membawa Liverpool menang 5-4 atas Norwich City.

Tangani Manchester United, Erik Ten Hag Diminta Tiru Sir Alex Ferguson

MANCHESTER - Erik Ten Hag akan menangani Manchester United mulai musim 2022-2023. Mantan bek Man United, Paul Walker, meminta Ten Hag untuk meniru cara pelatih legendaris Man United, Sir Alex Ferguson, dalam membina para pemain muda.

Sebagaimana diketahui, Ten Hag terkenal dengan keahliannya mempromosikan pemain muda. Dia telah melahirkan pemain-pemain bintang dari akademi Ajax Amsterdam, seperti Donny van de Beek, Frenkie de Jong dan Matthijs de Ligt.

Kini, dia mengemban tugas anyar untuk merevolusi Setan Merah per musim depan. Pastinya, juru taktik asal Belanda itu akan menggelontorkan sejumlah dana untuk mendapatkan pemain bintang, seperti De Jong yang disebut bakal reuni dengannya di Old Trafford dari Barcelona.

Namun, dia juga akan membawa pemain potensial dari akademi, seperti yang dilakukan Ferguson saat membentuk tim juara dari Class of 92. Paul Parker menyebut Alejandro Garnacho bakal menjadi pemain muda pertama yang akan dipromosikan Ten Hag ke skuad utama Manchester Merah.

Sebagai informasi, pemain berusia 17 tahun itu didatangkan dari tim muda Atletico Madrid pada 2020 lalu. Pada musim ini, pemain asal Argentina itu membawa Man United U-18 menjuarai FA Youth Cup alias Piala FA untuk kelompok umur di Negeri Ratu Elizabeth.

Garnacho pun dinobatkan sebagai pemain muda U-18 terbaik di kubu Setan Merah usai menetak dua gol dalam kemenangan 3-1 timnya atas Nottingham Forrest di final turnamen tersebut. Tak ayal, penampilan Garnacho di tim utama Man United dinantikan pada musim depan.

“Ada peluang untuknya (Garnacho) karena pelatih baru datang. Pelatih itu akan mempromosikannya dan pemain muda lainnya karena itulah yang dia lakukan,” kata Parker, dilansir dari Manchester Evening News, Kamis (19/2/2022).

"Ini hal yang mudah baginya (Ten Hag). Itulah yang dia lakukan di Ajax dan jika dia tidak melakukan itu, Manchester United telah mendapatkan manajer yang salah. Garnacho sebagian besar akan mendapatkan kesempatan untuk berlatih secara teratur dan disaring untuk masuk ke skuad utama,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Parker menyamakan cara Ten Hag mempromosikan pemain muda dengan Ferguson di masa lalu. Nama-nama legendaris di Old Trafford, seperti Ryan Giggs dan Paul Scholes, lahir berkat kepiawaian Ferguson memoles pemain muda berbakat menjadi pemain bintang.

"United selalu seperti itu di bawah Sir Alex. Begitulah dia, dia selalu mencari untuk membawa pemain muda ke ruang ganti dan memberi tahu kami semua bahwa mereka akan menggantikan Anda,” jelas Parker.

“Manchester United mungkin mengambil langkah mundur, dalam arti tidak keluar untuk membeli pemain secara komersial. Mereka akan mencoba membuat para pemain muda layak secara komersial, seperti sebelumnya,” pungkasnya.

Inter Milan Berambisi Datangkan Paulo Dybala, Jose Mourinho Siap Ganggu!

ROMA - Inter Milan dikabarkan punya ambisi besar mendatangkan Paulo Dybala dari Juventus. Namun, langkah Inter Milan siap diganggu pelatih AS Roma, Jose Mourinho.

Sebab, Mourinho ingin Paulo Dybala bergabung ke AS Roma. Pelatih asal Portugal itu bahkan dikabarkan sampai turun tangan membujuk pemain asal Argentina tersebut.

Sebagaimana diketahui, kontrak Dybala akan habis pada akhir musim ini. Bintang Timnas Argentina itu dipastikan hengkang secara gratis.

Namun, belum jelas ke mana Dybala akan berlabuh. Inter Milan kabarnya menjadi yang terdepan untuk mendatangkan pemain berusia 28 tahun tersebut.

Namun, usaha Inter yang ingin mendatangkan Dybala tidak akan mudah. Sebab sang rival, Roma kabarnya juga menginginkan jas Dybala.

Roma kabarnya begitu serius ingin merebut Dybala. Sebagaimana laporan surat kabar La Republicca, dilansir Football Italia, Kamis (19/5/2022), Mourinho dikabarkan sampai ikut turun tangan membujuk Dybala.

Sang leganda, Francesco Totti, pun kabarnya mendukung rencana Roma yang ingin meminang Dybala. Sang Il Capitano kedapatan menyukai unggahan-unggahan Instagram Dybala.

Dybala sendiri sudah mengucapkan salam perpisahan kepada Juventus beserta pendukungya. Sembari menahan isak tangis, Dybala berpamitan kepada fansnya kala Juventus bermain imbang 2-2 dengan Lazio pada Selasa 17 Mei 2022.

Dybala sejatinya sangat ingin bertahan di Juventus. Namun, dirinya gagal menemui kesepakatan perpanjangan kontrak dengan petinggi klub.

SEA Games 2021: Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-23 vs Timnas Thailand U-23 Ada Pergeseran Jadwal, Live di RCTI dan iNews!

JADWAL siaran langsung Timnas Indonesia U-23 vs Timnas Thailand U-23 di semifinal SEA Games 2021 sudah dirilis. Rencananya, laga Timnas Indonesia U-23 vs Timnas Thailand digelar di Stadion Thien Truong pada Kamis, 19 Mei 2022 pukul 16.00 WIB.

Jadwal di atas bergeser dari rencana awal. Dalam skema awal, runner-up Grup A dalam hal ini Timnas Indonesia U-23 bakal jumpa juara Grup B (Timnas Thailand U-23) di Stadion Viet Tri pada Kamis, 19 Mei 2022 pukul 19.00 WIB.

Bermain di Stadion Viet Tri praktis menguntungkan Timnas Indonesia U-23. Sebab, Timnas Indonesia U-23 melakoni semua laga fase grup di stadion yang dapat menampung 20 ribu penonton tersebut.

Marc Klok dan kawan-kawan terlihat sudah nyaman merumput di stadion yang terletak di Provinsi Phu Tho, Vietnam, tersebut. Namun, tuan rumah Vietnam memanfaatkan regulasi yang ada.

Tuan rumah diberi izin menggeser pertandingan tim lain demi menguntungkan mereka. Alhasil, Timnas Vietnam U-23 yang bermain di Stadion Viet Tri kontra Timnas Malaysia U-23 pada pukul 19.00 WIB.

Setidaknya ada dua alasan kenapa Timnas Vietnam U-23 memilih main di Stadion Viet Tri. Pertama, jarak antara hotel skuad Vietnam menginap dengan Stadion Viet Tri hanya berjarak hitungan menit.

Kemudian, Vietnam juga sudah beradaptasi dengan stadion tersebut, mengingat mereka melewati empat pertandingan fase grup di sana. Satu lagi, Vietnam memilih main malam karena diprediksi suporter yang datang ke stadion bakal lebih banyak ketimbang sore hari.

Karena itu, Timnas Indonesia U-23 harus menjadi korban dari keputusan Vietnam. Timnas Indonesia U-23 harus berpindah stadion yang kabarnya berjarak 3-5 jam dari tempat Timnas Indonesia U-23 menginap.

Harapannya, mental skuad Timnas Indonesia U-23 tetap terjaga. Sebab, dibutuhkan mental kuat untuk menghadapi Thailand yang tercatat sebagai tim tersukses di cabang olahraga sepakbola putra SEA Games dengan koleksi 14 emas.

Berikut jadwal siaran langsung Timnas Indonesia U-23 vs Timnas Thailand U-23:

Kamis, 19 Mei 2022 pukul 16.00 WIB

Timnas Indonesia U-23 vs Timnas Thailand U-23

Kylian Mbappe Fix Gabung Real Madrid , Pengumuman Tinggal Menghitung Hari

Situs Judi Terbaik Di Indonesia - Kylian Mbappe dilaporkan sepakat bergabung dengan Real Madrid. Bomber PSG itu kini tinggal menunggu hari saja sebelum pengumuman resmi dari Los Blancos. Mbappe bisa dikatakan salah satu pemain paling penting di skuat PSG saat ini. Dalam lima tahun terakhir ia produktif mencetak banyak gol dan assist bagi tim ibukota Prancis tersebut. Mbappe sendiri kontraknya habis di musim panas ini. Sejauh ini ada banyak rumor yang beredar mengenai masa depan sang striker.

Marca melaporkan bahwa Mbappe fix akan pindah dari PSG. Ia dilaporkan akan menjadi bagian dari Real Madrid di musim depan. Menurut laporan itu , Real Madrid berhasil memastikan untuk mengamankan jasa Mbappe di musim depan. Sejak beberapa bulan terakhir mereka intens berkomunikasi dengan agen Mbappe. Usaha mereka itu berbuah manis , karena Mbappe sudah sepakat pindah ke Real Madrid. Ia dikabarkan menyepakati kontrak berdurasi lima tahun di Real Madrid. Transfer ini dilaporkan akan segera diumumkan dalam waktu dekat ini.

Menurut laporan itu , transfer ini akan diresmikan paling cepat di awal pekan depan. Mbappe dilaporkan masih ingin fokus bermain di PSG. Jadi ia akan menghormati timnya itu dengan mengumumkan kepindahannya di akhir musim 2021/22 ini. Jadi paling cepat Mbappe bakal diumumkan sebagai pemain Real Madrid di pekan depan. Menurut laporan itu , Mbappe membuat sebuah pengorbanan untuk bergabung dengan Real Madrid.

Empat Pesepak Bola Inggris Penderita Asma, Ada David Beckham juga

4 pesepak bola Inggria penderita asma menarik dikulik. Sebab, hal ini menarik perhatian besar karena pesepak bola sendiri menjadi salah satu cabang olahraga yang memacu adrenalin terlebih membutuhkan pernapasan yang panjang.

Salah satu pemain sepak bola dunia yang dikenal memiliki fisik prima adalah pesepak bola asal negeri Ratu Elizabeth. Pasalnya, kompetisi di Inggris selalu berjalan panjang dan padat, sehingga pemain perlu memiliki fisik yang kuat serta stamina yang prima.

4. David Beckham

Diurutan keempat, ada nama David Beckham. Sosoknya sudah begitu tersohor karena dianggap wajah industri sepak bola masa kini.

Ditengah namanya yang begitu tersohor didunia sepakbola, siapa sangka Beckham harus berjuang menjalani karier di dunia itu dalam kondisi menderita asma. Eks gelandang Manchester United ini ternyata menderita penyakit asma sejak usia muda.

Beckham bahkan pernah kedapatan kamea menggunakan inhaler di bangku cadangan saat pertandingan masih berlangsung. Hal ini terjadi kala dirinya membela LA Galaxy.

3. Robbie Fowler

Kemudian, ada Robbie Fowler. Dia merupakan sosok legendaris di klub Liverpool karena prestasinya manis berhasil diukirnya sepanjang karier. Namun siapa sangka, pemain yang sudah mencetak 128 gol untuk Liverpool ini merupakan penderita penyakit asma sejak kecil.

Sama seperti Beckham, Robbie Fowler juga terbiasa menghirup inhaler setiap harinya. Soal fakta ini, Fowler tak sungkan membocorkannya. Dia bahkan berbagi cerita itu dalam buku biografinya.

2. Paul Scholes

Lalu, ada Paul Scholes. Dia juga menderita asma sehingga bahkan sempat diragukan pelatih legendaris Manchester United, Sir Alex Ferguson. Bukan hanya karena asma, keraguan muncul karena kondisi fisik Scholes yang juga dipandang ringkih.

Namun, Scholes mampu membuktikan dirinya sebagai pemain yang tangguh. Kunci dari kesuksesannya adalah inhaler yang disarankan dokter kepadanya.

1. Frank Lampard

Terakhir, ada Frank Lampard. Dia juga sosok yang tak kalah hebat dari 3 nama di atas. Lampard bahkan tak bisa lepas sepenuhnya dari dunia sepakbola usai pensiun, sehingga kini berkarier menjadi pelatih.

Namun siapa sangka, di balik kesuksesannya, Lampard merupakan penderita asma. Jebolan akademi West Ham United ini sudah menderita asma sejak usia 14 tahun.

Shin Tae-yong Teringat Momen Singkirkan Jerman di Piala Dunia 2018

PHU THO - Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23, Shin Tae-yong senang telah mengantarkan Garuda Muda lolos ke semifinal SEA Games 2021. Ia mengaku kebahagiaan itu mengingatkan kembali dengan momen Piala Dunia 2018, dimana Korea Selatan yang diasuhnya sanggup menyingkirkan Jerman dari komopetisi sepakbola terbesar di dunia tersebut.

Ya, Shin Tae-yong baru saja mengantar Timnas Indonesia U-23 ke babak semifinal SEA Games 2021. Bermain di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Garuda Muda menang atas Myanmar dengan skor telak 3-0 pada Minggu (15/5/2022) sore WIB.

Gol Timnas Indonesia U-23 dicetak Egy Maulana Vikri (4’), Witan Sulaeman (10’) dan Marselino Ferdinan (45+1’). Hasil tersebut membuat Indonesia U-23 keluar sebagai runner up Grup A.

Shin Tae-yong mengaku senang bukan main bisa membawa Indonesia U-23 berbicara banyak di ajang SEA Games 2021. Saking senangnya, Shin Tae-yong sampai tiba-tiba merindukan momen kala dirinya mengasuh Timnas Korea Selatan.

Shin Tae-yong mengenang kembali kala dirinya menyingkirkan Jerman di babak grup Piala Dunia 2018. Menurutnya, momen kejayaan tersebut merupakan momen yang tidak bisa dibayar oleh uang berapapun.

“Memang jabatan pelatih harus bekerja maksimal untuk setiap pertandingan, memang senang sekali, saya sampai tidak bisa bisa lupakan momen menang melawan Jerman Piala Dunia lalu,” kata Shin Tae-yong pada jumpa pers pascalaga, Minggu (15/5/2022).

Momen mengantar Timnas Indonesia U-23 ke babak semifinal membuat Shin Tae-yong flashback ke masa lalu. Dirinya berharap bisa kembali merasakan momen tersebut kala membesut Tim Merah Putih.

“Di hidup saya, mungkin tidak ada lagi momen menang melawan Jerman seperti itu, tapi kami menang atas Myanmar dan akhirnya kita lolos dari fase grup ke semifinal,” tambahnya.

“Memang setiap pertandingan saya selalu senang setiap menang. suasana ini membuat saya selalu senang,” tambahnya.

Tentunya diharapkan Shin Tae-yong juga bisa memiliki momen yang manis bersama Timnas Indonesia U-23. Tentu merebut medali emas SEA Games 2021 akan menjadi kenangan yang indah yang mungkin takkan dilupakan Shin Tae-yong di masa depan.