ON88 🔥 Situs Slot Terpercaya & Slot Gacor Maxwin Dengan Bonus 150% daftar

Disiplin Saat Bertahan , Timnas Indonesia Paksa Vietnam Berbagi Poin Dan Buka Peluang Lolos Semifinal

Situs Judi Terbaik Di Indonesia - Timnas Indonesia berhasil mencuri satu poin saat berjumpa dengan Vietnam. Duel lanjutan Grup B Piala AFF 2020 itu berakhir imbang tanpa gol alias 0-0 di Stadion Bishan , Singapura , Rabu (15/12/2021) malam. Pertandingan dimulai dengan upaya dari kedua tim untuk tampil menyerang lebih dahulu. Namun , upaya mereka dalam melakukan serangan kerap gagal sampai lini tengah. Pemain belakang juga sigap menghalau bola. Para pemain Vietnam masih menguasai jalannya pertandingan. Bahkan , mereka kini tampil lebih berani mengurung pertahanan Tim Merah Putih. Tak jarang bola berhasil masuk kotak penalti , meski mampu diblok deretan pemain bertahan. Pada menit ke-20 , skema yang sama membuat Vietnam memberi ancaman. Tembakan ke arah gawang pertama baru tercipta pada menit ke-28 dan masih untuk Vietnam. Mulanya , Nguyen Cong Phuong mengirim umpan pendek kepada Nguyen Quang Hai. Bola diteruskan jadi tembakan yang mengarah ke Nadeo Argawinata dan mampu menangkapnya.

Peluang terakhir laga ini lahir pada menit ke-42 saat Phan Van Duc memberi bola lewat umpan pendek kepada Nguyen Hoang Duc. Lagi-lagi , sepakannya masih melambung dalam tidak mengarah ke gawang yang dikawal Nadeo. Dengan memegang kendali penuh permainan , Vietnam gagal mencetak gol di paruh pertama. Timnas Indonesia malah tidak membukukan tembakan sama sekali. Kedudukan 0-0 menghiasi waktu turun minum. Tidak menunggu lama buat Vietnam untuk berupaya melancarkan serangan di awal babak kedua. Pada menit ke-47 , peluang emas didapat oleh Nguyen Tuan Anh setelah memanfaatkan umpan Nguyen Hoang Duc. Namun , masih tidak mengenai sasaran. Hanya semenit berselang , kapten Que Ngoc Hai hampir membawa Vietnam unggul. Dia mampu meneruskan umpan sepak pojok yang dikirim oleh Nguyen Tien Linh. Tapi , sundulannya masih menyamping ke sisi kanan gawang Nadeo. Pada menit ke-59 , Timnas Indonesia akhirnya membukukan tembakan pertamanya. Lewat umpan dari Asnawi Mangkualam , Ezra Walian mampu melepas tendangan ancaman. Sayang , bola belum mengarah ke gawang.

Vietnam masih tidak mengendurkan serangan dan tampil menguasai jalannya pertandingan. Phan Van Duc mendapat giliran untuk menebar ancaman pada menit ke-62. Lagi-lagi hanya tembakan tidak tepat sasaran. Pada menit ke-70 , peluang emas didapat oleh Timnas Indonesia setelah Evan Dimas mengirim umpan sepak pojok. Bola disambut oleh Fachruddin Aryanto di dalam kotak penalti , sayangnya juga tidak merepotkan kiper Tran Nguyen Manh. Beberapa kali Timnas Indonesia berusaha melakukan serangan balik cepat saat berhasil merebut bola. Namun , upaya mereka kerap terhenti di tengah lapangan karena mudah diambil oleh para pemain Vietnam. Sampai wasit Kim Dae-yong asal Korea Selatan meniup peluit panjang , tidak ada gol yang tercipta. Hasil ini membuat kedua tim sama-sama mengoleksi tujuh angka dari tiga laga. Bedanya , Timnas Indonesia masih di puncak klasemen Grup B karena unggul selisih gol. Dengan Hasil ini Timnas Indonesia membuka peluang lolos ke semifinal dan sementara memuncaki klasmen grup B.

Shin Tae-yong Percaya Diri Timnas Indonesia Menggila di Laga Kontra Vietnam

PELATIH Tim Nasinal (Timnas) Indonesia, Shin Tae-yong, percaya diri timnya menggila di laga kontra Vietnam di matchday ketiga Grup B Piala AFF 2020 yang berlangsung Rabu, 15 Desember 2021 pukul 19.30 WIB. Setidaknya ada tiga alasan Shin Tae-yong percaya diri membawa Timnas Indonesia mengalahkan Vietnam.

Pertama, Timnas Indonesia meraih kemenangan mudah di dua laga awal melawan Kamboja dan Laos. Evan Dimas dan kawan-kawan menang 4-2 atas Kamboja dan 5-1 atas Laos.

Kemenangan ini membuat Timnas Indonesia bercokol di puncak klasemen sementara Grup B Piala AFF 2020 dengan poin enam. Poin yang sama juga disabet Vietnam dan Malaysia dibawahnya, namun Timnas Indonesia unggul selisih gol. Dua kemenangan ini praktis meningkatkan kepercayaan diri skuad Garuda.

Kedua, Shin Tae-yong sudah menyiapkan kejutan. Ia berkata ada strategi berbeda dibanding dua laga sebelumnya saat menghadapi Vietnam.

"Kami menang dalam dua pertandingan yang telah dimainkan yang dapat dianggap sebagai uji coba untuk pertandingan besar melawan Vietnam dan kemudian Malaysia," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers jelang laga kontra Vietnam, Selasa (14/12/2021).

"Saya ingin memeriksa status para pemain. Saya punya ide tentang dua pertandingan terakhir. Seperti besok, saya juga sudah mempersiapkannya," lanjut pelatih yang membawa Seongnam IIhwa Chunma juara Liga Champions Asia 2010 tersebut.

Lebih lanjut, Shin Tae-yong menatap yakin laga melawan Vietnam. Ia mengganggap Evan Dimas dan kawan-kawan berkembang jauh lebih baik ketimbang sebelumnya.

Apalagi Shin Tae-yong sejauh ini merasakan dukungan luar biasa dari para penggemar di Indonesia. Ia pun berharap dukungan itu terus menyertainya demi memenangkan laga krusial ini. Dukungan dari suporter ini merupakan alasan ketiga Shin Tae-yong optimistis Timnas Indonesia bisa mengalahkan Vietnam.

"Tim-tim yang berpartisipasi di Piala AFF semuanya memiliki pemain bagus. Sejauh yang saya tahu, para pemain Indonesia berkembang dengan sangat baik," lanjut Shin Tae-yong.

"Dan dengan dukungan dari para penggemar adalah hal yang sangat baik dan saya harap Anda (suporter) terus mendukung kami," tutup Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong Bilang Ada Masalah Jelang Melawan Vietnam di Piala AFF 2020 , Ada Apa Timnas Indonesia...???

Situs Judi Terbaik Di Indonesia - Timnas Indonesia akan menghadapi lawan berat , Vietnam , di Grup B Piala AFF 2020 pada Rabu (15/12/2021). Sehari sebelum bentrok dengan Vietnam , Shin Tae-yong pusing. Arsitek asal Korea Selatan itu dihadapkan situasi yang pelik. Jelang laga tersebut , Pelatih Tim Garuda Shin Tae-yong , mengungkapkan bahwa terdapat masalah. Hal itu diungkapkan ahli taktik asal Korea Selatan itu dalam konferensi pers secara virtual yang digelar Selasa (14/12/2021) siang hari WIB. Kami mempersiapkan pertandingan melawan Vietnam dengan baik. " Namun , ada beberapa sesuatu yang terjadi , namun tidak diinginkan oleh kami. Kalau tidak ada hal-hal seperti ini , mungkin akan lancar saja ," ujar Shin Tae-yong.

Pelatih Timnas Indonesia tersebut menolak untuk menceritakan persoalan Timnas Indonesia pada saat ini. Shin Tae-yong berjanji bakal membongkar persoalan yang disebutnya itu setelah melawan Vietnam. Kemungkinan masalah yang dimaksud terkait dengan bek Timnas Indonesia , Elkan Baggott. Ia harus menjalani karantina mandiri di Singapura. Bek Timnas Indonesia itu disebut berada satu pesawat dengan penumpang yang positif COVID-19 dalam perjalanan dari Inggris. Baggott telah tiba di Singapura sejak 8 Desember 2021 untuk membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2020. Pemain Ipswich Town U-23 itu juga sempat bermain selama 45 menit ketika melawan Laos pada 12 Desember 2021.

Kabar ini tentu menjadi mimpi buruk buat Timnas Indonesia. Apalagi kehadiran Elkan Baggott sangat krusial dalam dua laga terakhir yang akan dimainkan di Piala AFF 2020 yakni melawan Vietnam (15/12/2021) dan Malaysia (19/12/2021). Sekjen PSSI , Yunus Nusi juga mengatakan bahwa Singapura memberlakukan aturan baru berupa karantina mandiri bagi setiap orang yang berada satu pesawat dengan penumpang COVID-19. Apakah masalah di Timnas Indonesia yang dimaksud Shin Tae-yong adalah soal Elkan Baggott? Kita nantikan jawabannya , sesuai dengan janji Shin Tae-yong , dalam konferensi pers setelah laga melawan Vietnam di Grup B Piala AFF 2020.

Timnas Malaysia Terancam Mundur, Timnas Indonesia Otomatis ke Semifinal?

SINGAPURA - Tim Nasional (Timnas) Malaysia dikabarkan terancam mundur dari ajang Piala AFF 2020. Jika itu terjadi, maka apakah peluang Timnas Indonesia lolos dari Grup B untuk bermain di semifinal akan semakin terbuka lebar?

Seperti yang diketahui, ada laporan dari media Malaysia, yakni Malaysia Stadium Astro yang menyebut bahwa skuad Harimau Malaya mengancam mundur dari Piala AFF 2020 jika keinginan tim tersebut tak terpenuhi. Keinginan yang dimaksud adalah mendatangkan pemain baru untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Pelatih Timnas Malaysia, Tan Chen Hoe meminta kepada Federasi Sepakbola Malaysia (FAM) untuk bernegosiasi dengan pihak AFF agar memperbolehkan mendatangkan pemain tambahan di tengah kompetisi yang sudah bergulir. Permintaan itu bukan tanpa sebab, pasalnya Malaysia saat ini memang kekurangan pemain.

Sedari awal Piala AFF 2020 sebenarnya sudah memberikan izin kepada setiap tim untuk membawa 30 pemain, namun Malaysia justru hanya membawa 24 penggawa saja karena ada sejumlah pilarnya yang cedera. Namun, rencana Malaysia berantakan saat mengetahui ada empat pemainnya yang terinfeksi virus corona.

Keempat pemain Malaysia yang terkena Covid-19 di Singapura itu adalah Quentin Cheng, Faisal Halim, Khairulazhan dan Akhyar Rashid. Karena pemain-pemain itu sempat saling berkontak dengan penggawa Malaysia yang lain, maka bisa jadi akan ada yang terinfeksi lagi.

Untuk mengantisipasi itu semualah Cheng Hoe meminta AFF untuk memperbolehkan Malaysia mendatangkan pemain baru. Jika memang nyatanya tidak dibolehkan, Malaysia pun dikabarkan lebih memilih mundur.

"Kami telah mengirimkan permintaan untuk mengganti pemain. Masalah ini juga terkait dengan kebijakan pemerintah Malaysia. Semua pemain terlepas dari posisinya harus siap," jelas Tan Cheng Hoe mengutip dari Zing News, Sabtu (11/12/2021).

Jika saja permintaan Malaysia tidak dikabulkan dan mereka benar-benar mundur, maka apakah hal itu akan memudahkan jalan Timnas Indonesia ke semifinal? Hal itu kemungkinan besar akan berpengaruh karena otomatis lawan berat tersisa skuad Garuda hanyalah Vietnam.

Terdekat Timnas Indonesia akan berjumpa Laos di laga lanjutan Grup B Piala AFF 2020 pada Minggu 12 Desember 2021. Skuad asuhan Shin Tae-yong diprediksi akan menang lagi seperti saat menghajar Kamboja 4-2 di laga perdana Piala AFF 2020.

Timnas Indonesia Hajar Laos 5-1, Shin Tae-yong Tak Sabar Jumpa Vietnam

SINGAPURA - Tim Nasional (Timnas) Indonesia menang 5-1 atas Laos di Grup B Piala AFF 2020. Kemenangan ini membuat Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, antusias sambut laga kontra juara bertahan Vietnam.

Tanding di Bishan Stadium, Minggu (12/12/2021), sore WIB, Timnas Indonesia berpesta lima gol berkat aksi Asnawi Mangkualam Bahar (23'), Irfan Jaya (33'), Witan Sulaeman (56'), Ezra Walian (77'), dan Evan Dimas Darmono (84'). Laos hanya bisa menghibur diri melalui gol Kydavone Souvanny (41').

Usai laga, Shin Tae-yong memuji penampilan para pemainnya. Pujian itu pantas diberikan untuk para pemain Skuad Garuda yang telah berjuang keras.

"Semua, dari 30 pemain, kami telah berlatih dengan baik dan menunjukkan permainan yang baik. Saya membawa beberapa pemain baru hari ini karena saya tidak ragu kepada mereka untuk tampil," kata Shin, dikutip dari ESPN, Minggu (12/12/2021).

Lebih lanjut, Shin Tae-yong juga memuji kualitas semua pemain dalam skuadnya. Terbukti, sampai saat ini, Timnas Indonesia bisa memenangkan dua pertandingan Grup B. Alhasil, Pelatih asal Korea Selatan itu pun tidak sabar untuk melakoni laga kontra Vietnam.

"Kami mampu memenangkan dua pertandingan terakhir karena 30 pemain melakukan yang terbaik ketika itu adalah kesempatan mereka untuk bermain," sambungnya.

"Sekarang, saya menantikan pertandingan kami berikutnya," ungkap Shin Tae-yong.

Seperti diketahui, perjuangan Timnas Indonesia masih belum berakhir. Evan Dimas dan kolega masih akan melawan dua saingan terkuatnya di Grup B, yaitu Vietnam dan Malaysia.

Terdekat, Timnas Indonesia akan melawan Vietnam di Bishan Stadium, Rabu 15 Desember 2021. Hasil positif dari pertandingan kontra Vietnam akan memuluskan langkah Timnas Indonesia ke semifinal.

Dominan , Timnas Indonesia Pesta Gol ke Gawang Laos

Situs Judi Terbaik Di Indonesia - Timnas Indonesia kembali memetik kemenangan di Piala AFF 2020. Tak tanggung-tanggung , kali ini mereka unggul 5-1 atas Laos dalam lanjutan Grup B di Stadion Bishan , Singapura , Minggu (12/12/2021). Timnas Indonesia tampil mengurung pertahanan Laos begitu pertandingan dimulai. Peluang pertama kemudian tercipta Pada menit ke-18 , giliran Evan Dimas yang menebar ancaman usai memanfaatkan umpan dari Edo Febriansyah. Dia melepas tembakan mendatar dari luar kotak penalti yang masih bisa diamankan oleh kiper Keo-Oudone Souvannasangso. Timnas Indonesia akhir berhasil unggul dulu. Mulanya Evan Dimas melepas tendangan bebas yang menghasilkan bola liar. Timnas Indonesia mendapat hadiah penalti setelah Alfeandra Dewangga dijatuhkan oleh Kydavone Souvanny pada menit ke-22. Bek kanan Asnawi Mangkualam pun tampil sebagai eksekutor penalti pada menit ke-23. Tanpa ragu , pemain Ansan Greeners itu melepas tembakan keras ke arah kanan gawang Laos yang gagal dibendung Souvannasangso.

Timnas Indonesia berhasil menggandakan keunggulan pada menit ke-35. Asnawi tampil sebagai kreator lewat umpan silang dari sisi kanan. Di dalam kotak penalti , Irfan Jaya mengontrol bola dengan perut yang membuat bola masuk ke gawang Laos. Kydavone Souvanny seolah membayar kesalahannya dengan mencetak gol balasan untuk Laos di menit ke-41. Itu berawal dari serangan balik cepat , Bounphachan Bounkong memberi bola pada Souvanny yang diteruskan dengan tembakan keras yang gagal dibendung Ernando Ari Sutaryadi. Timnas Indonesia masih bermain agresif di babak kedua meski dalam kondisi unggul. Pada menit ke-56 , skuat Garuda menambah gol lewat Witan Sulaeman yang baru masuk pada babak kedua. Kali ini , Irfan Jaya yang mencetak assist dengan umpan tariknya yang diteruskan menjadi tembakan keras mendatar oleh Witan dan berbuah gol. Agresivitas Timnas Indonesia tidak mengendur. Memasuki menit ke-59 , Dewa melepas tembakan lagi dan menghasilkan gol setelah memanfaatkan umpan dari Asnawi.

Ezra Walian yang baru masuk berhasil semakin menjauhkan keunggulan Timnas Indonesia pada menit ke-77. Dia memanfaatkan umpan tarik dari Witan di dalam kotak penalti dan melepas tendangan yang mulus masuk ke gawang Laos. Ramai Rumakiek yang baru masuk pada menit ke-80 mengganti Irfan juga memberi ancaman kepada pertahanan Laos. Dia melepas tembakan keras pada menit ke-82, namun masih mampu diamankan kiper Keo-Oudone Souvannasangso. Berikutnya, Evan Dimas tidak ketinggalan. pada menit ke-84, dia menerima umpan lambung dari Dewa yang bermain sebagai bek kiri. Di kotak penalti, Evan melepas tembakan pelan yang kembali menghasilkan gol. Kedudukan akhir 5-1 Timnas Indonesia atas Laos mengakhiri pertandingan ini. Timnas Indonesia menjaga asa lolos ke semifinal , sementara Laos dipastikan tidak dapat melaju ke fase gugur karena sudah kalah dalam tiga laga.

Jadwal Piala AFF 2020, Minggu 12/12/2021: Timnas Indonesia Hadapi Laos

SINGAPURA - Pertandingan fase grup Piala AFF 2020 akan kembali digelar hari ini, Minggu (12/12/2021). Sore nanti, Timnas Indonesia menghadapi Laos di Grup B. Kedua tim akan saling berhadapan di Bishan Stadium pukul 16.30 WIB.

Skuad Garuda wajib mengincar kemenangan di laga nanti. Tiga poin harus diperjuangkan Evan Dimas dan rekan-rekan demi menjaga peluang mereka untuk lolos ke semifinal.

Saat ini, Indonesia berada di peringkat dua pada klasemen sementara Grup B. Indonesia mengoleksi tiga poin dari kemenangan atas Kamboja di laga perdana Grup.

Berkaca pada pertandingan sebelumnya, banyak catatan penting pelatih Shin Tae-yong untuk anak-anak asuhannya. Evaluasi yang dilakukan diharapkan bisa membuat permainan Timnas Indonesia lebih baik di laga nanti.

Shin Tae-yong dipastikan akan menurunkan skuad terbaiknya saat menghadapi Laos. Kabar baiknya, Elkan Baggott yang sebelumnya absen di laga perdana kemungkinan besar akan tampil sebagai starter.

Selain laga Laos vs Timnas Indonesia, malam harinya akan berlangsung partai panas antara Vietnam kontra Malaysia. Berlangsung di tempat yang sama, laga Vietnam melawan Malaysia akan digelar pada pukul 19.30 WIB.

Vietnam dan Malaysia sejatinya merupakan pesaing berat Timnas Indonesia di Grup B ini. Apalagi, sejauh ini kedua tim menunjukkan performa apik. Malaysia telah memainkan dua pertandingan dan seluruhnya mereka akhiri dengan kemenangan, yakni atas Kamboja (3-1) dan Laos (4-0).

Sementara itu, Vietnam yang baru memainkan satu pertandingan juga mendapatkan hasil bagus, yaitu 2-0 atas Laos. Maka dari itu, pertandingan kali ini mungkin akan menjadi duel penentuan untuk lolos ke babak semifinal.

Timnas Indonesia Sandiwara Main Jelek saat Jajal Kamboja karena Diintip Pelatih Vietnam , Lawan Laos Jangan Dong...!!!

Situs Judi Terbaik Di Indonesia - Timnas Indonesia mengawali persaingan penyisihan Grup B Piala AFF 2020 dengan kemenangan 4-2 melawan Kamboja. Walau menang, kinerja penggawa Garuda dikririk terutama pada paruh kedua pertandingan. Saat menjajal Laos , Tim Merah-Putih diharapkan memperbaiki performanya. Menariknya , pelatih Timnas Vietnam , Park Hang-seo beserta asistennya akan memantau secara langsung laga Indonesia. Park Hang-seo tidak sendirian melainkan ditemani oleh jajaran asistennya ketika memantau Timnas Indonesia. Para asisten itu membantu Park menganalisis pertandingan dengan komputer yang mereka gunakan. Apa yang dilakukan oleh Park tersebut sedikit mengingatkan pada apa yang terjadi pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022. Ketika itu , Timnas Indonesia sedang melakoni laga kontra Thailand dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G , 3 Juni lalu. Dalam laga yang berakhir imbang 2-2 tersebut , Park Hang-seo datang langsung untuk memantau Timnas Indonesia.

Performa jelek Tim Merah-Putih pada babak kedua rumornya sengaja dilakukan Shin Tae-yong , yang tak ingin kekuatan timnya benar-benar dipelajari tim rival. Shin Tae-yong berasal satu negara dengan nakhoda Vietnam. Ada rivalitas terselubung antarkeduanya. Sang pelatih Timnas Indonesia membantah keras rumor tersebut. " Pastinya bukan karena ada alasan itu, memang itu laga pertama dan fokus kami juga tidak cuma satu laga , masih ada laga-laga lain setelah kamboja seperti lawan Laos , Vietnam dan Malaysia , jadi memang pelan-pelan harus memperkuat fisik pemain juga dan juga membuat permainan tim lebih mantap semakin lama semakin baik. jadi bukan karena ada pelatih Vietnam , jadi kita sengaja main buruk ," kata Shin Tae-yong dalam sesi konfrensi pers jelang laga kontra Laos.

Menurut Shin Tae-yong kinerja kurang memuaskan anak-asuhnya karena kondisi fisik yang tak oke. Bermain dengan intensitas tinggi pada babak pertama , Evan Dimas cs. yang kehabisan nafas kesulitan menghadapi agresivitas permainan Kamboja. " Itu terjadi karena kita main pressing di depan agar membahayakan lawan pada babak pertama. Konsekuensinya kondisi fisik agak sedikit menurun jadi kami kemasukan dua gol ," kata Shin Tae-yong. Tapi memang rumor soal sengaja main jelek terasa aneh. Timnas Indonesia butuh kemenangan telak pada laga perdana. Semakin banyak gol tercipta , jalan menuju semifinal semakin enteng. Timnas Indonesia dituntut menang sebanyak mungkin di dua laga awal , mengingat pada dua laga sisa penyisihan lawan yang dihadapi terhitung berat Vietnam dan juga Malaysia.

Top Skor Piala AFF 2020 asal Malaysia Sebut Level Timnas Indonesia Setara Laos

TOP skor sementara Piala AFF 2020, Safawi Rasid (Malaysia), tidak memandang ada tim yang istimewa di Grup B Piala AFF 2020. Ia menyebut level Timnas Indonesia dan Vietnam yang merupakan pesaing terkuat Malaysia di Grup B setara Laos.

Ia menilai, Jika Harimau Malaya julukan Malaysia menjalankan instruksi sang pelatih sang pelatih, Tan Cheng Hoe, secara benar, Timnas Malaysia akan meraup hasil maksimal di setiap laganya.

"Bagi saya, tim mana pun, termasuk, Vietnam, Indonesia dan Laos sama saja. Kami bisa melakukan sesuatu, mendapatkan hasil yang baik asal mengikuti instruksi pelatih," kata Safawi dilansir Stadium Astro, Jumat (10/12/2021).

"Saya tidak fokus pada kemampuan individu seorang. Kami fokus pada semangat tim. Formasinya bagus, saya harap rekan-rekan bisa mengikuti," sambungnya.

Safawi Rasid menjadi bintang kemenangan 4-0 Malaysia atas Laos di Stadion Bishan, Kamis 9 Desember 2021. Pemain Johor Darul Takzim itu mencetak hattrick setelah mengemas gol pada menit ketujuh, ke-34 dan ke-86.

Malaysia selalu memenangkan dua laga awal Grup B Piala AFF 2020. Sebelum menghajar Laos 4-0, Malaysia menumbangkan Kamboja 3-1.

Selanjutnya, Malaysia akan menghadapi ujian berat kala bersua Vietnam pada lanjutan fase Grup B Piala AFF 2020, Minggu 12 Desember 2021. Jika menang, satu kaki Malaysia sudah tiba di semifinal Piala AFF 2020.

Jelang menghadapi Vietnam, Safawi Rasid mengaku tengah fokus menatap partai big match kontra juara bertahan Vietnam. Menurutnya, tim sekuat apa pun bisa dikalahkan asalkan ia dan rekan-rekannya menurut dengan arahan pelatih.

"Saya tidak fokus pada individu. Saya harus fokus pada persiapan dua hari ke depan menghadapi Vietnam," lanjut Safawi Rasid.

Setelah itu atau di laga terakhir, Malaysia akan menghadapi Timnas Indonesia. Laga digelar pada Minggu 19 Desember 2021 pukul 19.30 WIB.

ON88 🔥 Situs Slot Terpercaya & Slot Gacor Maxwin Dengan Bonus 150% daftar

SLOT GACOR

Video

side

ON88 🔥 Situs Slot,casino,sport,togel Terpercaya & Slot Gacor Maxwin Dengan Bonus 150% daftar