" Neymar , pada usia 30 , bermain seperti seorang veteran dan telah kehilangan banyak hal. Dia dulu memang hebat , tapi sekarang seperti mainan rusak. Kehidupannya yang buruk dan kurangnya profesionalisme telah menghancurkan kariernya ," kecam Sport , Minggu. Sementara mengenai Lionel Messi , pendapat-pendapat dari media Spanyol tak kalah kejam. Kepindahannya dari Camp Nou dianggap tidak lagi disesalkan. " Leo masih dicintai dan dikagumi karena rekam jejaknya yang luar biasa di Barca , tetapi ketidakhadirannya di Camp Nou tidak lagi disesalkan atau dikritik karena penampilannya yang mengecewakan di PSG ," tulis Mundo Deportivo. " Dia memimpikan kejayaan dan gelar tetapi kenyataannya sangat berbeda. " Meskipun Lionel Messi mungkin ingin kembali , tidak ada jalan untuk kembali. Barca tidak membutuhkan Messi yang dekaden. Komitmen klub kepada para pemain muda tegas dan tampaknya terfokus dengan baik. " Kembali ke masa lalu akan memperumit hidup Xavi dan akan berlangsung singkat."
Xavi Hernandez yang datang ke Camp Nou menggantikan Ronald Koeman pada pertengahan musim ini juga telah berhasil menemukan formula terbaiknya. Ia lebih mengedepankan para pemain muda. Pemain-pemain seperti Gavi , Ronald Araujo , hingga Ansu Fati akan menjadi tulang punggung regenarasi di Barcelona. Belum lagi keberadaan Pedri yang dicap sebagai satu di antara wonderkid terbaik di Eropa saat ini. Ditambah dengan sejumlah pemain senior seperti Sergio Busquets , Pierre-Emerick Aubameyang dan Gerard Pique , Xavi tinggal memoles saja para penggawa muda masa depan di Camp Nou.
Posting Komentar
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.