Bus Sriwijaya Masuk Jurang Di Pagar Alam, 26 Orang Tewas

Kapolres Pagar Alam ABKP Dolly Gumara menegaskan bahwa korban jiwa akibat kecelakaan tersebut hingga saat ini sudah bertambah menjadi 26 orang. Sementara 14 orang lainnya mengalami luka dan berhasil selamat dari kecelakaan.


Diungkapkannya, hingga saat ini petugas masih belum bisa mengantongi penyebab pasti kecelakaan tersebut. Hal itu mengingat para saksi masih dalam penanganan lebih lanjut di Rumah Sakit Umum Besemah Pagar Alam.

Seperti diketahui, kecelakaan tersebut terjadi di Liku Lematang. Desa Prahu Dipo, Kecamatan Dempo Selatan, Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan pukul 23.15 WIB, Senin (23/12/2019) malam.

Kecelakaan terjadi di jalan Lintas Pagar Alam-Lahat KM 9. Bus jenis fuso berplat nomor BD 7031 AU yang dikemudikan Ferry membawa puluhan penumpang pool bus Sriwijaya di wilayah Bengkulu sekitar pukul 14.00 WIB menuju Palembang.

Saat melewati tikungan Lematang, insiden nahas itu terjadi, tepatnya ketika berusaha melewati tikungan. Bus yang dalam kondisi kecepatan tinggi kemudian menabrak dinding penahan tikungan Lematang Indah.

Akibat terjangan tersebut, bus terpelosok ke jurang dengan ke dalaman sekitar 80 meter. Dugaan sementara kepolisian, bus tersebut jatuh ke jurang lantaran mengalami rem blong.

Data sementara bus membawa 38 orang penumpang. Dari jumlah tersebut, 26 orang meninggal dunia dan 12 orang mengalami luka-luka. Kini, korban selamat sudah berhasil dievakuasi Tim SAR Gabungan. Mereka langsung dilarikan ke RSU Besemah Pagar Alam.