Putri Amelia Dibooking Rp 65 Juta, Yang Diterima Cuma Rp 15 Juta, Ini Faktanya

Nama Putri Amelia mendadak banyak dibicarakan, wanita cantik berusia 23 tahun ini, ia adalah seorang finalis putri pariwisata 2016 yang terkait dengan kasus prostitusi online.

Nama siapa sangka, Putri Amelia adalah gadis berdarah campuran antara Minang, Banjar dan Jawa. Dia lahir di BalikPapan pada 26 juni 1996. Mengawali pendidikannya di TK Tunas Harapan 1 BalikPapan, lalu melanjutkan di SD Patra Dharma 1 BalikPapan, SMPN 3 RSBI BalikPapan, SMAN 2 BalikPapan.

Setelah itu, Putri Amelia Zahraman mengambil jurusan Teknik Lingkungan di Universitas Islam Indonesia, Jogjakarta.

Eks finalis Putri Pariwisata Indonesia 2019, Putri Amelia Zahraman ternyata terjerat hutang, sehingga rela melakukan praktik prostitusi online.

Dikutip dari suara.com, PA mengaku kepada penyidik terpaksa memilih jalan pintas untuk mendapatkan rupiah demi melunasi hutang tersebut.

Putri Amelia ditarif sangat tinggi oleh mucikarinya. Sekali kencan, lelaki hidung belang yang ingin menikmati tubuh eks finalis Putri Pariwisata Indonesia itu harus rela merogoh kocek Rp 65 juta.

“Ditarif Rp 65 juta oleh mucikarinya,” ujar Dirreskrimum Polda Jatim Kombes Pol Gideon Arif Setyawan pada Suara.com, Minggu (27/10/2019).

Dari tarif itu, PA terima bersih Rp 15 juta. Untuk transportasi termasuk tiket pesawat pulang-pergi dan akomodasi ditanggung oleh mucikari. Sementara uang sisanya, Rp 50 juta, dibagi oleh para mucikari.

“Dari harga Rp 65 juta, PA terima Rp 15 juta saja,” pungkasnya.

Berikut sejumlah penghargaan yang diraih Putri Amelia.