Ibu hamil di Garut harus dirawat di rumah sakit usai ditusuk oleh suaminya sendiri. Peristiwa ini terjadi pada hari Senin (11/11/19) lalu. Korban bernama Resi Nursifalah (30) kondisinya sempat kritis akibat luka tusukan yang dilakukan oleh suaminya, E (35).
Berdasarkan keterangan korban, ia kerap cekcok dengan pria yang baru menikahinya 6 bulan lalu. Hal ini lantaran Resi kesal pelaku hanya berdiam diri di rumah. Hingga akhirnya penusukan tersebut terjadi. Belum diketahui pasti apa penyebab pelaku nekat menusuk istrinya sendiri.
Dilansir dari Kompas.com, Senin (11/11/19), seorang ibu muda, Resi Nursifalah, warga Kampung, Desa Karangsari, Kecamatan Leuwigoong, harus dilarikan ke RSU dr Slamet Garut setelah ditusuk oleh suaminya sendiri E alias Careuh.
Penusukan ini terjadi pada hari Senin (11/11/19) di rumahnya pukul 13.30 WIB. Saat itu rumah pelaku dan korban sedang sepi hingga akhirnya pelaku nekat menusuk perut istrinya yang tengah hamil 5 bulan.
Saat itu tetangga korban mendengar suara teriakan minta tolong dari dalam rumah korban. Tetangga kemudian datang dan melihat korban sudah tak berdaya.
Warga kemudian segera membawa korban ke puskesmas sebelum akhirnya dirujuk ke rumah sakit. Sementara itu, pelaku diketahui melukai dirinya sendiri usai menusuk sang istri.
Awalnya korban dilarikan ke Puskesmas Leles oleh warga setempat. Namun karena kondisinya kritis, korban kemudian dilarikan ke RSU dr Slamet, Garut. Luka tusukan yang dilakukan oleh suami korban itu sangat parah hingga menyebabkan usus korban keluar.
Untungnya kini kondisi korban dan bayinya itu mulai membaik. Ia bahkan sudah bisa memberi keterangan kepada wartawan. Korban mengatakan sempat curiga dengan tingkah suaminya yang gelisah usai mantan suami korban berkunjung hingga akhirnya berujung pada penusukan.
Polisi hingga kini masih menyelidiki motif dibalik penusukan tersebut. Salah seorang saksi juga tak mengetahui secara pasti motif penusukan itu karena kejadian berlangsung cepat. Diduga pelaku cemburu dengan mantan suami korban saat berkunjung untuk menjemput anak pertama korban.
Pelaku dan korban kerap terlibat cekcok. Hal ini dikarenakan korban kesal melihat suaminya tak bekerja. Setiap kali korban meminta suaminya mencari pekerjaan justru suaminya itu marah.
Setiap kali terlibat cekcok dengan korban, pelaku selalu mengancam untuk bunuh diri. Pelaku kini sudah diamankan ke kantor polisi. Pelaku harus mempertanggungjawabkan perbuatannya karena telah mencoba membunuh istrinya sendiri.
Posting Komentar